Jakarta Pusat (14/8) – BMKG bekerjasama dengan seluruh lini dalam instansinya di kedeputian meteorologi, melaksanakan pemecahan rekor MURI pembuatan peta cuaca (streamline). Dalam acara ini tidak luput juga partisipasi taruna-taruni STMKG program studi meteorologi semester 7 dan 8 serta para dosen program studi meteorologi untuk turut terlibat di dalamnya. Pemecahan rekor MURI ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HMKG ke-72 yang bertempat di Auditorium BMKG pusat,  di Jalan Angkasa 1 No.2, Gn. Sahari Sel., Kota Jakarta Pusat. Kegiatan diawali dengan pemutaran lagu Indonesia Raya dan Mars BMKG, kemudian dilanjutkan pidato pembukaan dan pemukulan gong yang mendandakan pemecahan rekor MURI oleh deputi bidang meteorologi BMKG, Bapak Drs. R. Mulyono Prabowo, M.Sc. Dalam pidato pembukaannya beliau menekankan bahwa pembuatan peta streamline merupakan dasar dari pembuatan prakiraan cuaca. Beliau juga tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih atas partisipasi seluruh peserta yang terlibat, baik dari pegawai BMKG, taruna-taruni maupun dosen STMKG yang turut hadir.

Total 365 peserta mulai mengerjakan pembuatan peta streamline

Pembuatan peta streamline ini merupakan pemecahan rekor pertama yang dilaksanakan oleh BMKG yang bukan hanya pertama di Indonesia, namun juga pertama di dunia. Pembuatan peta dilaksanakan dalam waktu 1 jam 45 menit. Diikuti oleh 365 peserta yang berasal dari berbagai ruang lingkup di BMKG, yang masing-masing berjumlah:

  • 100 peserta dari BMKG Sub Bidang Meteorologi
  • 50 peserta dari BMKG Sub Bidang Klimatologi
  • 50 peserta dari BMKG Sub Bidang Instrumentasi
  • 144 peserta dari taruna-taruni dan dosen STMKG
  • 5 peserta dari pusat penelitian dan pengembangan BMKG
  • 5 peserta dari Pusdiklat BMKG
  • 5 Peserta dari Inspektorat BMKG
  • 3 Peserta dari Pusat Meteorologi Maritim
  • 3 Peserta dari Stasiun Meteorologi Bandara Soekarno Hatta
  • 3 Peserta dari Stasiun Meteorologi Curug
  • 3 Peserta dari Stasiun Klimatologi Pondok Betung

 

Tidak hanya dihadiri oleh peserta dan kepala deputi meteorologi, kegiatan ini juga dihadiri oleh Bapak Dwi Budi Sutrisno sebagai sekretaris utama, Bapak I Nyoman Sukanta, S.Si., M.T. selaku ketua STMKG, Bapak Ahmad Zakir, Bapak Saswito, Bapak Yunus, dan Bapak Hariyadi selaku super senior forecaster BMKG.

Penyerahan sertifikat pada perwakilan peserta

Pemecahan rekor MURI ini ditutup dengan penyerahan sertifikat secara simbolik kepada Bapak Eko Widyantoro dari Stasiun Meteorologi Kelas I Bandara Soekarno Hatta  dan Putri Cahyaningsih dari STMKG selaku perwakilan dari keseluruhan peserta. (SY/IM)