Jakarta (5/8) – Dalam rangka menyambut ASEAN Games 2018, kurang lebih 61000 peserta melakukan tarian poco-poco bertempat di area Monumen Nasional Jakarta. Tari poco-poco ini juga diselenggarakan untuk memecahkan rekor dunia Guiness World Records. Sebanyak 169 taruna STMKG berkesempatan untuk ikut serta memecahkan rekor dunia poco-poco ini.

Sejak pukul 03.00 WIB taruna STMKG telah berkumpul di depan bus rektorat dengan mengenakan kaos olahraga poco-poco lengkap dipadukan dengan rok dan ikat kepala dengan motif khas Manado . 5 bus STMKG telah dipersiapkan untuk mengantar taruna STMKG ke Monumen Nasional Jakarta. Sekitar pukul 03.30 WIB taruna STMKG berangkat ke tempat tujuan.

Sesampainya di Monumen Nasional Jakarta, dilaksanakan gladi sebanyak 2 kali. Kemudian diberikan aba-aba berupa alarm. Usai alarm berbunyi, sebanyak 61000 peserta mulai berjoget bersama. Pemecahan Guinness Book of Records Tari Poco-Poco dilakukan selama tujuh menit.

Setelah menari poco-poco, taruna STMKG dipersilahkan berfoto ria di depan Monumen Nasional Jakarta sambil menikmati snack yang disediakan. Acara ditutup dengan foto bersama. Tarian poco-poco berasal dari tradisi Sulawesi Utara kerap digunakan untuk gelaran-gelaran berskala nasional hingga internasional. (NA/ZM)