Tangerang Selatan (19/11)— Dalam menyukseskan Tri Dharma perguruan tinggi khususnya pengabdian kepada masyarakat, pada hari Selasa, 19 November 2024, Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) menyelenggarakan Sekolah Tanggap Bencana (STB) yang dilaksanakan di KB-TK Pembangunan Jaya, Bintaro, Tangerang Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB dan diikuti oleh 150 peserta didik berusia 3-6 tahun dan civitas KB-TK Pembangunan Jaya. STMKG melalui organisasi ketarunaan, Ikatan Taruna Meteorologi dan Klimatologi (ITMK) dan Ikatan Taruna Geofisika (ITG) berkesempatan memberikan materi yang menarik dan diselingi dengan kegiatan simulasi gempa yang dikemas dalam bentuk permainan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan bencana geohidrometeorologi khususnya gempa dan banjir serta tindakan mitigasi yang dilakukan sehingga mampu mewujudkan peserta didik yang tangguh dan tanggap bencana.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dan pembukaan oleh Hernawati selaku Kepala Sekolah KB-TK Pembangunan Jaya. Dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pengenalan mitigasi bencana sejak dini sehingga mampu menumbuhkan sikap yang tanggap dan tangguh apabila sewaktu-waktu bencana terjadi. Selain itu, kegiatan ini juga bertepatan dengan topik pembelajaran KB-TK Pembangunan Jaya yang berkaitan dengan mitigasi bencana. Dalam kesempatan terpisah, Hernawati menyampaikan terima kasih kepada STMKG dan berharap kerjasama ini dapat dilanjutkan di masa yang akan datang.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Taruna Nanda Abdul Latif dan Taruna Muhammad Aulia Zikri yang memaparkan tentang bencana geohidrometeorologi dan mitigasi yang dapat dilakukan. Untuk menarik perhatian peserta, pemaparan dibawakan dengan santai dan sederhana yang dikemas dalam bentuk lagu anak-anak. Selanjutnya dilakukan kegiatan simulasi gempa bumi dan menekankan pada sikap BBMK (Jangan Berlari, Berisik, Mendorong, dan Kembali ke ruangan). Selain itu, dikenalkan pula cara melindungi diri dari gempa bumi dengan melindungi kepala, berlindung di bawah meja, dan keluar menuju ke lapangan terbuka. Pengenalan ini juga dikemas dalam bentuk lagu dan gerak sehingga peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan gembira dan dapat langsung memeragakan yang telah diajarkan.
Secara keseluruhan, kegiatan berjalan dengan lancar dan menerima insight positif dari peserta. Peserta juga mengajukan beberapa pertanyaan yang menandakan tingginya rasa ingin tahu terkait dengan bencana geohidrometeorologi, khususnya gempa bumi dan banjir. Selain itu peserta juga mengikuti arahan pemateri dengan memperagakan gerakan saat terjadinya bencana alam. Harapannya, kegiatan ini dapat menumbuhkan sikap tanggap bencana sejak dini dan memberikan pengalaman berharga serta pembelajaran yang unik bagi para peserta didik KB-TK Pembangunan Jaya Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan secara masif di berbagai sekolah dan elemen masyarakat dalam memperkenalkan bencana alam dan tindakan mitigasi yang dapat dilakukan.
Pewarta: Muhammad Aulia Zikri dan Aisyah Athiyyah Ashma
Editor: Martha Lisauli Rajagukguk dan Marzuki Sinambela